Friday, May 30, 2025
Sumatra Inspirasi Indonesia
  • TRANS SUMATRA
    • BANDAR LAMPUNG
    • PALEMBANG
    • BENGKULU
    • JAMBI
    • PANGKALPINANG
    • TANJUNGPINANG
    • PEKANBARU
    • PADANG
    • MEDAN
    • BANDA ACEH
  • PESONA
    • BUDAYA
    • SENI
    • WISATA
    • HISTORI
  • NASIONAL
  • GLOBAL
  • CEK FAKTA
  • FOTO
  • GRAFIS
  • VIDEO
  • LIFESTYLE
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
  • INDEKS
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Sumatra Inspirasi Indonesia
  • TRANS SUMATRA
    • BANDAR LAMPUNG
    • PALEMBANG
    • BENGKULU
    • JAMBI
    • PANGKALPINANG
    • TANJUNGPINANG
    • PEKANBARU
    • PADANG
    • MEDAN
    • BANDA ACEH
  • PESONA
    • BUDAYA
    • SENI
    • WISATA
    • HISTORI
  • NASIONAL
  • GLOBAL
  • CEK FAKTA
  • FOTO
  • GRAFIS
  • VIDEO
  • LIFESTYLE
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
  • INDEKS
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
Sumatra Inspirasi Indonesia
  • BANDA ACEH
  • BANDAR LAMPUNG
  • BENGKULU
  • JAMBI
  • MEDAN
  • PADANG
  • PALEMBANG
  • PANGKALPINANG
  • PEKANBARU
  • TANJUNGPINANG
Beranda TRANS SUMATRA BANDA ACEH

Realisasi Pupuk Subsidi di Aceh Baru 62 Persen

Sri Agustina Editor Sri Agustina
29/09/2021 22:37
in BANDA ACEH, TRANS SUMATRA
A A
Share on FacebookShare on Twitter

Suma.id: Realisasi penyaluran pupuk bersubsidi di Aceh September 2021 baru mencapai 98.223 ton atau 62 persen, dari total alokasi pupuk untuk Aceh sebesar 158.421 ton.

“Harusnya kita sampai akhir September ini, pupuk bersubsidi ini sudah terserap sekitar 70 persen, tapi kalau kita lihat rekapitulasi, realisasinya sekarang baru 62 persen,” kata Kabid Sarana Prasarana Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Aceh Fakhrurrazi Banda Aceh, Rabu, 29 September 2021.

Berdasarkan jenis pupuknya, dia menjelaskan, hanya pupuk NPK yang cakupan realisasinya di tengah masyarakat tani sudah mencapai 76,40 persen atau 34.397 ton.

BacaJuga

Peringati HGN, Sumut Gelar Inspiring Teacher

Politik Uang Rusak Demokrasi

Polres Lampung Selatan Beri Penghargaan Personel dan Warga Berprestasi

Masyarakat Bangka Belitung Didukung Kembangkan Budi Daya Ikan Kerapu

Sedangkan pupuk urea, realisasinya baru sebanyak 62,95 persen atau 47.844 ton, pupuk SP-36 baru 40,08 persen atau 6.820 ton, pupuk ZA baru 36,88 persen atau 4.586 ton, organik baru 57,62 persen atau 4.574 ton.

“Jadi kita sekarang, secara keseluruhan masih tersisa pupuk bersubsidi sebanyak 60.197 ton atau 38 persen,” kata Fakhrurrazi.

Bahkan, dari lima jenis pupuk bersubsidi yang dialokasikan pemerintah pusat untuk daerah Tanah Rencong itu, masih terdapat kabupaten dengan cakupan penyalurannya yang masih di bawah 50 persen.

“Ada misalnya seperti pupuk urea, itu di Kabupaten Simeulue masih rendah sekali realisasinya baru 43 persen, di Bireuen pupuk urea baru 49 persen, sedangkan di Aceh Tengah baru 50 persen. Kalau pupuk NPK yang masih rendah itu di Gayo Lues yang baru 58 persen, begitu juga dengan daerah lain dengan jenis pupuk lain,” katanya.

Penyebab realisasi rendah, menurut dia, karena para distributor lamban dalam menebus pupuk bersubsidi kepada produser. Seharusnya setelah menebus, para distributor segera mendistribusikan kepada kios-kios, apalagi Aceh akan memasuki musim tanam besar pada Oktober 2021.

“Jadi kebiasaan di kabupaten kalau musim tanam akhir ini, mereka menghematkan pupuk. Tapi bahayanya, kalau serapan pupuk bersubsidi kita tidak sampai 70 persen, maka nanti dikhawatirkan ada relokasi dari pemerintah pusat dan pupuk di Aceh ini akan direlokasi ke provinsi lain,” katanya.

Oleh karenanya, pihaknya meminta kabupaten segera mempercepat realisasi, dengan meningkatkan koordinasi antara dinas pertanian dan distributor untuk melihat sisa stok pupuk di kecamatan.

Kemudian, kabupaten segera melakukan relokasi antar waktu dan antar wilayah. Dan segera melakukan input data ke sistem elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK) penerimaan pupuk subsidi pada 2022 dengan batas waktu hingga akhir Oktober 2021.

“Karena kalau tidak di-input data ke e-RDKK maka bisa jadi kabupaten itu tidak ada alokasi pupuk pada tahun depan,” katanya.

Serta juga, Distanbun meminta agar Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) kabupaten untuk melakukan pengawalan dan pengawasan pupuk bersubsidi agar terjual sesuai dengan e-RDKK dalam wilayah masing-masing, tidak boleh keluar ke daerah lain. (ANT)

Tags: acehPertanianPupuk subsidi
Posting Sebelumnya

KPK Dalami Dugaan Korupsi di Dinas PUPR Muara Enim

Posting berikutnya

Presiden Wajibkan Pelayanan Publik Rahasiakan NIK dan NPWP

Sri Agustina

Sri Agustina

BeritaTerkait

Harimau Sumatra Masuk ke Permukiman Penduduk di Aceh Timur

Harimau Sumatra Masuk ke Permukiman Penduduk di Aceh Timur

13/08/2023 22:35
Jembatan Gantung di Aceh Barat Ambruk dan Jatuh ke Sungai

Jembatan Gantung di Aceh Barat Ambruk dan Jatuh ke Sungai

11/08/2023 22:22
SE Gubernur Aceh Larang Boncengan dengan Bukan Muhrim Naik Kendaraan Berduaan

SE Gubernur Aceh Larang Boncengan dengan Bukan Muhrim Naik Kendaraan Berduaan

10/08/2023 22:02
Seekor Anak Gajah Ditemukan Mati di Kabupaten Aceh Timur

Seekor Anak Gajah Ditemukan Mati di Kabupaten Aceh Timur

13/07/2023 17:29
Aceh Jadi Jalur Favorit Narkoba

Penyelundupan 57 Kg Sabu Jaringan Internasional di Aceh Besar Digagalkan

12/07/2023 19:21
Posting berikutnya
Presiden Wajibkan Pelayanan Publik Rahasiakan NIK dan NPWP

Presiden Wajibkan Pelayanan Publik Rahasiakan NIK dan NPWP

BKSDA Sumsel Temukan 31 Satwa Liar Perdagangan Ilegal Mati

BKSDA Sumsel Temukan 31 Satwa Liar Perdagangan Ilegal Mati

Bentrokan di Penjara Ekuador Tewaskan 100 Napi

Bentrokan di Penjara Ekuador Tewaskan 100 Napi

Bencana Hidrometeorologi Renggut 4 Warga Padang

Bencana Hidrometeorologi Renggut 4 Warga Padang

Jual 7,8 Kg Sisik Trenggiling, Dua Pemuda Ditangkap

Jual 7,8 Kg Sisik Trenggiling, Dua Pemuda Ditangkap

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil

Berita Lainnya

Wakil Bupati Bangka Tengah Mundur dari Jabatannya, Pilih PAW

Wakil Bupati Bangka Tengah Mundur dari Jabatannya, Pilih PAW

01/06/2022 16:20
Serapan Anggaran Penanganan Covid-19 Babel Baru 25,88 Persen

Lonjakan Kasus Covid-19, Sekolah di Singapura Belajar dari Rumah

19/09/2021 15:07
Vaksinasi Usia 5-11 Tahun Dimulai Awal 2022

Kepri Mulai Vakisnasi Anak 6-11 Tahun  Pada Januari 2022

22/11/2021 15:08
Wow, Kerusakan Infrastruktur di Aceh Barat Akibat Banjir Capai Rp35 miliar

Wow, Kerusakan Infrastruktur di Aceh Barat Akibat Banjir Capai Rp35 miliar

08/05/2023 15:13
Capaian Vaksinasi Covid-19 di Bengkulu Masih Rendah

Stok Vaksin di Babel Masih Mencukupi

06/06/2022 15:39
Sumatra Inspirasi Indonesia

Copyright © 2021 SUMA.ID All-Rights-Reserved

Suma.id menjadi rumah berita dan informasi dari seluruh wilayah di Sumatra, termasuk Lampung, Riau, Jambi, Bangka Belitung, Bengkulu, sampai Nangroe Aceh Darusalam. Suma.id tampil dalam wujud multimedia. Konten tidak hanya berupa teks dan foto, tetapi juga video, audio, grafis, dan videografis. Dengan tidak meninggalkan berita-berita nasional dan internasional

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

Tidak ada hasil
Lihat Semua Hasil
  • TRANS SUMATRA
    • BANDAR LAMPUNG
    • PALEMBANG
    • BENGKULU
    • JAMBI
    • PANGKALPINANG
    • TANJUNGPINANG
    • PEKANBARU
    • PADANG
    • MEDAN
    • BANDA ACEH
  • PESONA
    • BUDAYA
    • SENI
    • WISATA
    • HISTORI
  • NASIONAL
  • GLOBAL
  • CEK FAKTA
  • FOTO
  • GRAFIS
  • VIDEO
  • LIFESTYLE
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • TEKNOLOGI
    • OLAHRAGA
  • INDEKS

Copyright © 2021 SUMA.ID All-Rights-Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist