Suma.id: Mendorong pengembangan sektor pariwisata, Politeknik Sahid Jakarta menggandeng Lembaga Pendidikan Pelatihan (LPP) Aero Astra Akademia untuk mendidik dan melahirkan sumber daya manusia yang bermutu siap kerja di sektor perhotelan dan kepariwisataan.
Komitmen kerja sama tersebut diwujudkan dengan penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU) oleh Direktur Poltek Sahid Jakarta Nenny Wahyuni dan Alexander Denny, selaku pimpinan LPP Aero Astra Akademia di Kampus 2 LPP Aero Astra Akademia di Unit II Tulangbawang, belum lama ini.
Momentum kerja sama tersebut dilanjutkan penandatanganan MoU antara LPP Aero Astra Akademia dengan beberapa SMA dan SMK yang ada di Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat, dan Way Kanan. Penandatanganan MoU ini disaksikan perwakilan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dinas Pariwisata, Dinas Pendidikan Tulangbawang.
Direktur poltek Sahid Jakarta Nenny Wahyuni, mengatakan kerja sama Poltek Sahid dengan LPP Aero Astra Akademia diharapkan dapat bersinergi dalam meningkatkan SDM di sektor perhotelan dan pariwisata di Lampung pada khususnya dan di Indonesia pada umumnya.
“Sinergitas ini diharapkan dapat memicu akselerasi penyerapan tenaga kerja di bidang hospitality and tourism,” kata Nenny.
Selain itu memunculkan pelaku usaha pariwisata sebagai peningkatan ekonomi masyarakat.
Politeknik Sahid sendiri sudah memiliki pengalaman dalam mempersiapkan sumber daya manusia sektor perhotelan dan kepariwisataan kurang lebih 38 tahun.
“Nantinya peserta didik bisa magang dan melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi dengan mudah di Politeknik Sahid,” kata Nenny.
Sementara itu Alexander Deny, mengatakan adanya kerja sama ini akan memudahkan dan mendorong semangat siswa dalam meningkatkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
“Apalagi di Politeknik Sahid tersedia mulai jenjang D2, D3, S1 dan S2,” ujarnya.
“MoU ini memudahkan siswa untuk magang, mendapatkan pekerjaan. JIka sudah demikian siswa jadi lebih mandiri dan tidak memberatkan orang tua dalam hal pembiayaan pendidikannya,” katanya.
Kerja sama ini juga sejalan dengan kebijakan pemerintah yakni menghasilkan peserta didik yang memiliki sumber daya manusia yang kompeten sehingga siap kerja atau bahkan berwirausaha mandiri dan menciptakan lowongan kerja.