Suma.id: Pembalakan liar di kawasan hutan masih terus terjadi. Tim gabungan pemberantasan illegal logging Riau menemukan pembalakan di bukit Betabuh, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau. Petugas menyita ratusan kayu ilegal yang dijarah dari habitat harimau Sumatra.
Tim gabungan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Riau, Polres Kuantan Singingi, dan BOM Angkatan Darat Pekanbaru menemukan alat berat yang sedang beroperasi. Pelaku pembalakan diduga sedang membuka akses jalan untuk mengangkut kayu ilegal ke luar provinsi Riau.
Polisi Kehutanan Riau langsung menghentikan aktivitas pembalakan liar ini. Petugas memeriksa sejumlah warga dan menyita 360 kayu keranti, truk, serta alat berat.
Kabid Penataan Lingkungan Hidup DLHK Riau Alwamen mengatakan praktik illegal logging ini menyebabkan kerusakan hutan lindung Bukit Betabuh. Padahal, kawasan ini merupakan habitat harimau Sumatra.
“Kita melihat jejak kayu-kayu kita keluar Provinsi Riau dengan membuka akses di Desa Kasang dan Desa Koto Cengar,” ujar Alwamen, Senin, 13 Desember 2021.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memperkirakan saat ini populasi harimau Sumatra di Provinsi Riau hanya tersisa 190 ekor. Hewan dilindungi ini terancam punah akibat kerusakan habitat, perburuan liar dan ekspansi perkebunan kelapa sawit.