Suma.id: Dibukanya pendaftaran dan verifikasi parpol menjelang pemilu 2024, memberi angin serga bagi partai politik di Tanah Rencong. Partai Aceh jadi salah satu partai politik lokal yang sudah mendaftar di Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh untuk jadi peserta Pemilu 2024. Partai besutan sejumlah tokoh pejuang Gerakan Aceh Merdeka (GAM) ini menargetkan akan kembali menguasai suara di DPR Aceh.
Juru Bicara Partai Aceh, Nurzahri, mengatakan pihaknya akan menargetkan 70 persen suara di DPR Aceh pada Pileg 2024. Bahkan, pihaknya sudah mulai melakukan konsolidasi dari tingkat desa.
“Target kita sesuai apa yang disampaikan ketua umum Muzakkir Manaf, 50-70 persen suara di DPR Aceh dan kabupaten/kota yang jadi basis kita selama ini,” kata Nurzahri, Senin, 8 Agustus 2022.
Partai Aceh ingin mempertahankan tren untuk bisa menguasai suara di parlemen Aceh seperti pileg sebelumnya. Mereka mampu mengantarkan 18 kadernya untuk duduk di DPR Aceh.
Sebelumnya, Partai Aceh sudah melakukan pendaftara ke KIP Aceh lebih awal lantaran semua persyaratan yang telah ditetapkan sudah rampung. Bahkan, untuk pengisian akun di aplikasi Sipol sudah melebih target hingga 142 persen dari yang dipersyaratkan.
“Begitu juga kuota perempuan, di kepengurusan Partai Aceh mencapai 32 persen pada semua level dan dengan persyaratan-persyaratan lainnya,” ujar Nurzahri.
Apalagi pada tahun 2019, lanjutnya, Partai Aceh sudah melewati ambang batas parlemen yang harus diperoleh partai dari perolehan persentase suara di pemilu. Sehingga pihaknya hanya melengkapi berkas saja.