suma.id – Bandar Lampung, 2 September 2025 — Lenovo memperkenalkan Lenovo Legion Go 2, penerus dari konsol handheld populer yang dirilis pada 2023. Dengan spesifikasi lebih kuat, desain ergonomis, dan teknologi mutakhir, perangkat ini siap bersaing dengan Steam Deck, ROG Ally X, dan MSI Claw A8 di pasar gaming portabel. Legion Go 2 menawarkan performa tinggi dan pengalaman visual premium, menjadikannya pilihan ideal bagi gamer yang menginginkan fleksibilitas dan kualitas.
Kata kunci: Lenovo Legion Go 2, konsol handheld, gaming portabel, AMD Ryzen Z2 Extreme, OLED 144Hz.
Desain Ergonomis dengan Fitur Modern
Lenovo Legion Go 2 mempertahankan konsep kontroler detachable ala Nintendo Switch, namun hadir dengan peningkatan desain. Grip yang lebih melengkung dan D-Pad bulat meningkatkan kenyamanan dan responsivitas. Konsol ini mendukung berbagai mode penggunaan, termasuk handheld, tabletop dengan kickstand, atau tersambung ke monitor eksternal untuk pengalaman layar lebar.
Kata kunci: desain Legion Go 2, kontroler detachable, gaming ergonomis, mode tabletop.
Layar OLED 8,8 Inci dengan Visual Memukau
Salah satu daya tarik utama adalah layar OLED 8,8 inci beresolusi 2560×1600 (1600p) dengan refresh rate 144Hz dan dukungan Variable Refresh Rate (VRR). Layar ini menghadirkan visual yang tajam, warna yang hidup, dan gameplay yang mulus tanpa tearing, menawarkan pengalaman gaming kelas atas yang sulit ditandingi.
Kata kunci: layar OLED Legion Go 2, 144Hz VRR, gaming visual premium, resolusi 1600p.
Performa Tangguh dengan AMD Ryzen Z2 Extreme
Ditenagai oleh prosesor AMD Ryzen Z2 Extreme dengan arsitektur RDNA 3.5, Legion Go 2 mampu menjalankan game AAA terbaru dengan lancar. Didukung RAM hingga 32GB LPDDR5X dan penyimpanan SSD hingga 2TB, konsol ini menjamin performa cepat dan ruang yang cukup untuk koleksi game besar. Teknologi ini menempatkan Legion Go 2 sebagai salah satu handheld terkuat di pasar.
Kata kunci: AMD Ryzen Z2 Extreme, performa Legion Go 2, RAM 32GB, SSD 2TB.
Baterai Tahan Lama dan Pendinginan Efisien
Kapasitas baterai 74Whr memberikan daya tahan lebih lama dibandingkan pendahulunya, memungkinkan sesi bermain lebih panjang. Teknologi Legion ColdFront memastikan perangkat tetap dingin dan stabil selama penggunaan intens, menjaga performa optimal tanpa risiko overheating.
Kata kunci: baterai 74Whr, Legion ColdFront, daya tahan baterai, pendinginan gaming.
Harga dan Ketersediaan
Lenovo Legion Go 2 diperkirakan dibanderol sekitar $1.000 (± Rp15 juta). Pre-order kemungkinan dibuka pada September 2025, dengan pengiriman dijadwalkan pada kuartal terakhir tahun ini, bertepatan dengan acara IFA 2025. Harga ini kompetitif untuk spesifikasi premium yang ditawarkan, menjadikannya saingan berat di pasar handheld gaming.
Kata kunci: harga Lenovo Legion Go 2, pre-order IFA 2025, ketersediaan konsol, gaming portabel 2025.
Saingan Kuat di Pasar Handheld
Berdasarkan pengujian awal, Legion Go 2 menunjukkan performa 10% lebih baik dibandingkan MSI Claw A8 pada game seperti Shadow of the Tomb Raider. Dengan keunggulan ini, Lenovo mengisi celah pasar sebelum peluncuran Steam Deck 2, yang diperkirakan masih beberapa tahun ke depan. Konsol ini juga bersaing ketat dengan ROG Ally X dan perangkat lain di segmen gaming portabel.
Kata kunci: Legion Go 2 vs Steam Deck, performa MSI Claw A8, ROG Ally X, handheld gaming 2025.
Kesimpulan
Lenovo Legion Go 2 adalah konsol handheld yang menggabungkan performa tinggi, layar OLED premium, dan desain ergonomis, menjadikannya pilihan utama bagi gamer yang mencari pengalaman gaming portabel terbaik. Dengan harga kompetitif dan fitur canggih, konsol ini siap mendominasi pasar gaming handheld di tahun 2025. Baik untuk gamer kasual maupun kompetitif, Legion Go 2 menawarkan fleksibilitas dan kualitas yang sulit ditolak.
