Suma.id: Sebanyak 3.798 personel Polda Sumatra Selatan (Sumsel) akan diterjunkan menjadi polisi RW guna menghadapi tantangan keamanan di tingkat masyarakat terendah, yaitu lingkungan rukun warga (RW). Langkah ini diambil guna menjaga ketenangan dan mencegah terjadinya konflik sosial, terutama menjelang pemilu dan pilkada serentak pada 2024.
Wakapolda Sumsel, Brigjen M Zulkarnain, mengungkapkan ribuan personel akan disebar ke 12.638 RW di Sumsel. Menurutnya, program polisi RW ini merupakan inovasi yang sangat positif. Sebab, polisi RW akan hadir di tengah masyarakat untuk mendengarkan keluhan dan aduan yang disampaikan oleh warga.
Tujuan utamanya adalah menangani masalah kejahatan dan kriminalitas serta mencegah potensi kejahatan. Personel akan bekerja sama dengan masyarakat dalam menganalisis gangguan keamanan dari berbagai aspek, seperti geografis dan demografis.
Wakapolda Sumsel, Brigjen M Zulkarnain, berharap bahwa kegiatan ini akan memberikan manfaat yang nyata. Serta dapat meningkatkan keterampilan dalam mengumpulkan informasi serta memperkuat kinerja di lapangan. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.
“Saya berharap kegiatan ini dapat bisa bermanfaat dengan sungguh-sungguh, dan bisa menjadi sarana untuk meningkatkan keterampilan menghimpun informasi dan meningkatkan tugas di lapangan,” kata M Zulkarnain, dikutip dari Medcom.id, Selasa, 30 Mei 2023.