Suma.id: Sebanyak 1.539,9 Ton beras bantuan pemerintah pusat untuk warga terdampak pandemi di masa PPKM (Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) siap untuk dibagikan.
Gubernur Jambi Al-Haris berharap, bantuan beras PPKM yang diberikan oleh pemerintah pusat ini bermanfaat, dan membantu kondisi masyarakat Jambi paling terdampak pandemi saat ini.
”Setidaknya ini bisa membantu mengatasi masalah ekonomi masyarakat di Jambi,” kata Haris, Kamis, 22 Juli 2021.
Dikatakannya, beras bantuan pusat itu akan diserahkan kepada 153.990 keluarga penerima manfaat (KPM), di 11 kabupaten kota di Jambi. Masing-masing KPM mendapatkan masing-masing 10 kilogram beras.
”Yang dibantu merupakan beras berkualitas medium dan sangat layak untuk dikonsumsi,” tegas Haris.
Haris menjelaskan warga yang berhak sebagai penerima bangtuan beras PPKM mencakup dari Program Keluarga Harapan (PKH) (94.531 KPM) dan dari kelompok penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) sebanyak 59.459 KPM.
Untuk di Kota Jambi ada sebanyak 20.640 KPM yang akan menerimanya, di Kabupaten Muarojambi (15.452 KPM), Batanghari (16.837 KPM) dan di Kabupaten Tanjab Barat 15.364 KPM.
Kemudian, di Kabupaten Tanjab Timur (12.152 KPM), Bungo (19.627 KPM), Tebo 13.395 KPM, Kerinci (13.669 KPM), Merangin (13.217 KPM), Kabupaten Sarolangun (16.991 KPM) dan di Kota Sungaipenuh sebanyak 5.646 KPM.
Sementara itu, Kepala Perum Bulog Kanwil Jambi Defrizal mengatakan, Pendistribusian bantuan beras PPKM tersebut dilakukan dalam waktu satu bulan. Namun Perum Bulog Kanwil Jambi manargetkan sebelum satu bulan bantuan beras PPKM tersebut sudah di terima seluruh KPM di Provinsi Jambi.
Untuk kelanjutannya Defrizal belum tahu, karena merupakan kewenangan pusat. Penyalurannya hanya untuk satu bulan dulu. Kamis (22/7) dimulai di Kota Jambi. (mi)