Suma.id: Gubernur Sumatra Selatan Herman Deru meresmikan 59 proyek infrastruktur di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Minggu, 2 Mei 2021.
Pemerataan pembangunan tersebut diharapkan segera memberikan dampak yang positif bagi percepatan perputaran ekonomi, pengentasan kemiskinan, terhubungnya konektivitas antar daerah antar provinsi hingga mobilitas yang lebih murah dan internet desa.
“Peresmian infrastruktur di PALI ini yang ke 15 dari 17 Kabupaten dan Kota saya resmikan. Peresmian ini bukan pamer tapi ini gambaran kepada masyarakat bahwa Pemprov Sumsel selalu hadir di dalam kegiatan termasuk dalam geliat pembangunan daerah,” katanya.
Deru merinci Pemprov Sumsel pada 2019 melakukan sebanyak 6 kegiatan infrastruktur dan di 2020 ada 53 kegiatan proyek infrastruktur.
Artinya ada 59 proyek infrastruktur yang telah diresmikan mulai dari pembangunan fisik maupun non fisik dan jalan sampai rumah sakit.
“17 Kabupaten dan Kota punya pendanaan yang sangat bervariatif. Tidak ada satupun APBD di Sumsel Kabupaten dan Kota sama. Saya lihat PALI ini termasuk APBD nya menengah tapi punya permasalahan infrastrukturnya yang harus di mulai dari awal, sebab kabupaten ini baru berusia delapan tahun,” tuturnya.
Dengan begitu, dia berharap kepada Bupati PALI terpilih nantinya ada kesinambungan pembangunan yang dapat dilanjutkan dari RPJMD sebelumnya. Karena Deru juga mempunyai cita-cita besar untuk menjadikan PALI sebagai segitiga emasnya Sumsel.
“Saya punya harapan besar kepada kabupaten ini karena saya ingin PALI menjadi segita emas di Sumsel. Penghubung Musi Raya dan Lematang. Kerena inilah ruas terdekat, bahwa tahun ini kita sambungkan akses besar, jalan besar dengan kualitas yang tinggi agar PALI menuju Musirawas-Lubuklinggau-Muratara menjadi jalan utama dengan waktu kurang lebih 4 jam,” terangnya.
Deru meminta kepada Bupati terpilih nanti untuk merencanakan pembangunan kantor yang baru. Dia menilai PALI sudah selayaknya mempunyai sebuah bangunan yang menjadi tempat pusat layanan bagi masyarakat.
Sementara itu, Pj Bupati PALI, Rosidin Hasan, mengatakan berkat jalan mulus dan pembangunan jembatan menjadikan geliat ekonomi masyarakat PALI semakin meningkat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumsel atas perhatian dan bantuannya infrastruktur yang bagus dan baik maka perputaran ekonomi menggeliat,” tutupnya.
Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Sumsel, Herwan, melaporkan bahwa pembangunan infrastruktur yang bersumber dari dana APBD Sumsel di PALI pada 2019 sejumlah 6 kegiatan dengan menelan anggaran Rp38 miliar dan pada 2020 sejumlah 53 kegiatan dengan menelan anggaran Rp115 miliar. (Med)