Suma.id: Jumlah pengunjung destinasi wisata Kebun Raya Liwa (KRL) di Liwa, Lampung Barat, Provinsi Lampung mencapai 5.076 orang selama libur Idulfitri.
Kepala UPT KRL Khoirul Umur, Minggu, 8 Mei 2022, mengatakan puncak kunjungan terjadi di hari keempat setelah lebaran. Sementara untuk kunjungan hari ini Minggu (8/5), jumlahnya sudah berkurang, mengingat ini batas cuti bersama.
Ia menjelaskan, sesuai hasil rekapitulasi data kunjungan yang telah dihitung berdasarkan tiket masuk sejak hari pertama lebaran sampai Sabtu, 7 Mei jumlahnya yakni sebanyak 5.076 pengunjung.
Sementara untuk hari ini, lanjut dia, pengunjung masih ada tapi tidak seramai hari sebelumnya. Namun untuk memastikan data kunjungan hari ini, itu pihaknya belum merekap.
“Sampai siang ini pengunjung alhamdullillah masih ada tapi untuk kepastian berapa jumlahnya, itu belum direkap, hanya perkiraan sampai pukul 15:00 ini berkisar 400 orang,” kata dia.
Khoriul mengatakan ribuan pengunjung yang berwisata di KRL ini sebagian besar datang dari luar Lampung Barat. Bahkan ada yang dari Bogor, Jakarta dan lainya. Selain itu, juga ada yang datang dari Baturaja, OKU (Sumatera Selatan). Kemudian Bandar Lampung, Way Kanan, Pesisir Barat, Lampung Utara, Metro dan lainya.
Untuk tarif masuk, kata dia, setiap pengunjung sesuai ketentuan yaitu hanya dikenakan tarif/retribusi sebesar Rp5.000/orang untuk pengunjung dewasa dan Rp3.000/orang untuk anak-anak.
Dengan hanya membayar tarif Rp5000/orang dewasa dan Rp3000/anak itu, para pengunjung dapat menikmati keindahan alam dan fasilitas di dalam kawasan KRL.
Ada beberapa spot-spot keindahan alam yang dapat dilihat oleh pengunjung dalam kawasan KRL ini. Selain dalam kawasan utama KRL ini, pengunjung juga bisa menyaksikan keindahan alam lainya yang juga masih menjadi bagian dari KRL ini. Namun lokasinya terpisah yaitu sekitar 500 meter dari KRL induk yaitu taman araceae dan taman anggrek.
Tiky Santoso (32), pengunjung asal Desa Sidodadi, Kecamatan Abung Selatan, Lampung Utara, mengaku sengaja datang ke Lambar untuk menikmati suasana libur lebaran.
“Kami dari Lampung Utara sengaja datang ke sini untuk berwisata menikmati suasana libur bersama keluarga setelah sebelumnya melakukan perjalanan ke wisata Ranau,” kata Tiky.
