SUMA.ID – ASUS ROG Xbox Ally dan Ally X siap mengguncang pasar gaming Indonesia dengan teknologi handheld canggih yang menggabungkan performa konsol dan portabilitas. Diperkenalkan di Gamescom 2025, kedua perangkat ini dijadwalkan meluncur secara global pada 16 Oktober 2025, dengan Indonesia dipastikan masuk dalam daftar distribusi sebelum akhir tahun. Berikut ulasan lengkap tentang spesifikasi, harga perkiraan, dan alasan mengapa ROG Xbox Ally menjadi penantian besar bagi gamer lokal.
Tanggal Rilis dan Ketersediaan di Indonesia
ASUS mengonfirmasi peluncuran global ROG Xbox Ally dan Ally X pada 16 Oktober 2025, mencakup pasar utama seperti Amerika Serikat, Jepang, dan Eropa. Indonesia, bersama India dan Thailand, dijadwalkan menerima unit resmi sebelum akhir 2025, kemungkinan menjelang musim libur Natal. Meski tanggal pasti untuk pasar lokal belum diumumkan, antusiasme gamer Indonesia sudah terasa, terutama dengan janji ASUS Indonesia untuk menghadirkan perangkat ini secepat mungkin.
Spesifikasi ASUS ROG Xbox Ally (Varian Standar)
Varian standar ROG Xbox Ally menawarkan keseimbangan antara performa tinggi dan harga terjangkau, cocok untuk gamer kasual hingga menengah:
- Prosesor: AMD Ryzen Z2 A (4-core Zen 2, 8-thread)
- GPU: RDNA 2, 8-core
- RAM: 16 GB LPDDR5X-6400
- Penyimpanan: 512 GB SSD M.2 (upgradeable)
- Baterai: 60 Wh, mendukung sesi gaming intensif selama beberapa jam
- Layar: 7 inci LCD, Full HD (1080p), refresh rate 120 Hz, FreeSync Premium, dilindungi Corning Gorilla Glass Victus dan DXC Anti-Reflection coating
- Konektivitas: Wi-Fi 6E, Bluetooth 5.4, 2x USB-C (USB 3.2 Gen 2)
Varian ini dirancang untuk menjalankan game modern dengan lancar, menjadikannya pesaing kuat di pasar handheld gaming seperti Steam Deck.
Spesifikasi ASUS ROG Xbox Ally X (Varian Premium)
ROG Xbox Ally X menargetkan gamer hardcore dan early adopter teknologi AI dengan spesifikasi unggulan:
- Prosesor: AMD Ryzen AI Z2 Extreme (8-core Zen 5, 16-thread)
- GPU: RDNA 3.5, 16-core
- RAM & Penyimpanan: 24 GB LPDDR5X-8000, 1 TB SSD M.2 (upgradeable)
- Baterai: 80 Wh, menawarkan daya tahan lebih lama
- Layar: Sama seperti varian standar (7 inci, 1080p, 120 Hz, FreeSync Premium)
- Fitur AI: Mendukung Automatic Super Resolution (Auto SR) dan Highlight Reels, aktif mulai awal 2026
- Konektivitas: Wi-Fi 6E, Bluetooth 5.4, 1x USB4/Thunderbolt 4, 1x USB-C (3.2 Gen 2)
Keunggulan Ally X terletak pada performa grafis superior dan fitur AI yang menjanjikan peningkatan visual serta frame rate lebih stabil.
Perbandingan ROG Xbox Ally vs. Ally X
| Aspek | ROG Xbox Ally (Standar) | ROG Xbox Ally X (Premium) |
|---|---|---|
| Prosesor | Ryzen Z2 A (4-core Zen 2) | Ryzen AI Z2 Extreme (8-core Zen 5) |
| GPU | RDNA 2, 8-core | RDNA 3.5, 16-core |
| RAM | 16 GB LPDDR5X-6400 | 24 GB LPDDR5X-8000 |
| Penyimpanan | 512 GB SSD | 1 TB SSD |
| Baterai | 60 Wh | 80 Wh |
| Fitur AI | Tidak ada | Auto SR, Highlight Reels (2026) |
| Port | 2x USB-C 3.2 Gen 2 | 1x USB4/Thunderbolt 4, 1x USB-C |
| Target Pasar | Gamer kasual, harga terjangkau | Gamer hardcore, early adopter AI |
Harga Perkiraan di Indonesia
Meski ASUS belum merilis harga resmi untuk pasar Indonesia, berdasarkan tren global, perkiraan harga adalah:
- ROG Xbox Ally (Standar): USD 550–700 (~Rp 9–11 juta), bersaing dengan Steam Deck OLED dan Nintendo Switch 2.
- ROG Xbox Ally X: USD 900–1.050 (~Rp 14–17 juta), menargetkan segmen premium dengan fitur AI eksklusif.
Harga lokal akan dipengaruhi oleh pajak, biaya distribusi, dan nilai tukar. Gamer Indonesia diharapkan mempersiapkan anggaran lebih jika mengincar varian Ally X.
Keunggulan dan Tantangan
Keunggulan
- Performa Konsol di Genggaman: Kedua varian menawarkan pengalaman gaming next-gen dengan grafis 1080p dan refresh rate 120 Hz.
- Integrasi Xbox: Xbox App dan Game Bar yang dioptimalkan, plus mode Xbox Full-Screen Experience, memberikan navigasi ala konsol.
- Fleksibilitas: Mendukung game dari Xbox, Game Pass, Steam, Epic Games, dan platform lain.
- Desain Ergonomis: Tata letak tombol ala Xbox Wireless Controller dengan impulse triggers (Ally X) untuk pengalaman imersif.
Tantangan
- Layar LCD: Ketiadaan opsi OLED, berbeda dengan kompetitor seperti Steam Deck OLED.
- Fitur AI Tertunda: Fitur AI pada Ally X baru aktif di 2026, menunda manfaat utama varian premium.
- Harga Belum Jelas: Ketidakpastian harga lokal dapat memengaruhi daya saing di Indonesia.
- Persaingan Ketat: Berhadapan dengan Steam Deck, Nintendo Switch 2, dan handheld lain di pasar.
Harapan Gamer Indonesia
Gamer lokal menyambut ROG Xbox Ally dengan antusias karena kombinasi portabilitas, performa konsol, dan integrasi Xbox. Dengan dukungan Game Pass dan kompatibilitas game PC populer seperti Hollow Knight: Silksong dan DOOM: The Dark Ages, perangkat ini menjanjikan fleksibilitas tak tertandingi. Namun, harga yang kompetitif dan ketersediaan cepat akan menjadi kunci untuk menarik pasar Indonesia.
Kesimpulan
- Tanggal Rilis Global: 16 Oktober 2025
- Ketersediaan Indonesia: Diperkirakan akhir 2025 (sebelum Natal)
- Varian: ROG Xbox Ally (terjangkau) dan Ally X (premium dengan AI)
- Fokus: Gaming portabel dengan performa setara konsol rumahan
ASUS ROG Xbox Ally dan Ally X membawa angin segar bagi tren handheld gaming di Indonesia. Dengan spesifikasi canggih, desain ergonomis, dan integrasi ekosistem Xbox, kedua perangkat ini siap menjadi pilihan utama gamer yang menginginkan pengalaman gaming modern di mana saja. Pantau pengumuman resmi ASUS Indonesia untuk detail harga dan preorder!















