Suma.id: Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Simeulue, Farhan, menyatakan kegiatan vaksinasi covid-19 untuk masyarakat kabupaten itu dihentikan selama Ramadan.
“Selama Ramadan ini vaksinasi kami hentikan,” kata Farhan di Simeulue, Senin, 12 April 2021.
Dia menjelaskan untuk saat ini proses vaksinasi telah menyelesaikan tahap dua dan untuk tahap tiga pelaksanaannya menunggu instruksi dari pemerintah pusat.
Sementara itu, Bupati Simeulue, Erli Hasim, menyebutkan vaksinasi merupakan keharusan bagi aparatur pemerintah. Hal itu berguna bagi diri sendiri dan menjadi contoh untuk masyarakat.
“Kami berikan contoh bagi masyarakat, kalau vaksinasi ini baik dilakukan,” katanya usai melaksanakan vaksinasi tahap dua di RS Simeulue.
Erli Hasim juga mengimbau warga agar tidak terpapar dengan informasi bohong atau hoaks tentang vaksin covid-19 yang banyak beredar di tengah masyarakat, sehingga menciptakan ketakutan terhadap vaksin.
“Saya harap jangan ada informasi miring lagi yang membuat kesan menakutkan bagi masyarakat terhadap vaksin covid-19 ini,” ujarnya.
Proses vaksinasi covid-19 di Simeulue telah berjalan selama 32 hari kerja dan menyuntik 1.230 warga Simeulue. (ANT)