Suma.id: Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI) Arbi Sanit meninggal dunia. Informasi tersebut disampaikan anak Arbi, Feri Sanit.
“Innalillahi wa innailaihi rojiun telah meninggal dunia Bapak saya, Arbi Sanit,” kata Feri dalam pesan singkatnya, Kamis, 25 Maret 2021.
Putra tunggal Arbi itu menyampaikan ayahnya meninggal di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Arbi mengembuskan napas terakhirnya pada pukul 07.15 WIB.
“Mohon dibukakan pintu maaf bila Bapak ada salah,” ujar dia.
Kabar meninggalnya Arbi juga disampaikan sejumlah tokoh, di antaranya pakar hukum Yusril Ihza Mahendra. Yusril turut bersedih atas kepergian Arbi.
“Kita kehilangan seorang akademisi ilmu politik dengan wafatnya Arbi Sanit pagi ini,” kata Yusril dikutip dari akun Twitter @yusrilihza_Mhd, Kamis, 25 Maret 2021.
Yusril melihat Arbi sebagai sosok yang kritis dan memiliki analisis tajam. Di balik sikap kritis tersebut, Arbi dikenal sebagai pribadi yang ramah.
“Walau beda pendapat dengan seseorang, secara pribadi tetap baik,” ujar Yusril.
Arbi dirawat di RSCM pada Rabu, 24 Maret 2021. Pria kelahiran Painan, Sumatra Barat, 4 Juni 1939, itu didiagnosis gagal jantung akut dan terdapat cairan di paru-paru.