Bandar Lampung, 6 Agustus 2025 ( SUMA.ID ) — Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Perhubungan mempersiapkan pengoperasian Kapal Dalom Lintas Berjaya, kapal penyeberangan eksekutif pertama milik pemerintah daerah di Indonesia. Kapal ini akan melayani rute Bakauheni–Merak, menghubungkan Pulau Sumatera dan Jawa melalui Selat Sunda, dengan target operasional pada September 2025.
Progres dan Persiapan Kapal Dalom Lintas Berjaya
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo, mengungkapkan bahwa kapal saat ini telah tiba di Pelabuhan Merak, Banten, dan sedang dalam tahap penyelesaian administrasi. Proses serah terima bendera kapal dari pihak pembuat di China menjadi fokus utama saat ini.
“Kapal sudah berada di Merak beberapa hari ini. Kami sedang menyelesaikan proses serah terima bendera kapal, dengan kru dari China yang akan datang untuk memastikan kelancaran proses di Indonesia,” ujar Bambang pada Selasa, 5 Agustus 2025.
Meskipun awalnya direncanakan beroperasi pada Juli 2025, penyesuaian jadwal dilakukan untuk memastikan semua aspek, termasuk perizinan dan desain interior, selesai dengan baik.
Pengelolaan oleh BUMD dan Mitra Profesional
Operasional kapal akan dikelola melalui kerja sama antara PT Trans Lampung Utama (TLU), anak perusahaan BUMD PT Lampung Jasa Utama (LJU), dan PT Damai Lautan Nusantara (DLN), perusahaan berpengalaman di bidang perkapalan. Skema Build-Operate-Transfer (BOT) selama 20 tahun diterapkan tanpa penyertaan modal dari APBD, dengan pembagian keuntungan sebesar 5% untuk Pemprov Lampung, yang dapat dievaluasi di masa mendatang.
“Manajemen kapal diatur oleh BUMD melalui PT TLU, bekerja sama dengan mitra profesional untuk memastikan operasional yang efisien dan berkualitas,” tambah Bambang. Kerja sama ini juga bertujuan untuk transfer pengetahuan kepada SDM lokal dalam pengelolaan dan perawatan kapal.
Interior Bernuansa Budaya Lampung
Kapal Dalom Lintas Berjaya akan menghadirkan desain interior bertema budaya lokal Lampung, mencerminkan kearifan lokal seperti motif kain tapis dan ornamen tradisional. Proses penyelesaian interior sedang berlangsung di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, sebelum kapal resmi beroperasi.
“Kami ingin kapal ini tidak hanya berfungsi sebagai transportasi, tetapi juga mempromosikan identitas budaya Lampung. Desain interior sedang disempurnakan agar siap pada September 2025,” jelas Bambang.
Perizinan dan Subsidi BBM
Proses perizinan pelayaran dan pengajuan subsidi BBM sedang dikoordinasikan dengan Kementerian Perhubungan. Penggunaan BBM subsidi penting untuk menjaga tarif tetap terjangkau, sesuai standar rute penyeberangan nasional.
“Semua dokumen perizinan, termasuk kebutuhan BBM subsidi, sudah diajukan. Kami memastikan kapal memenuhi regulasi sebelum beroperasi,” ungkap Bambang.
Nama Kapal dan Potensi Perubahan
Nama Dalom Lintas Berjaya, yang diusulkan oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, saat ini masih digunakan. Namun, Bambang menyebutkan kemungkinan perubahan nama atau kepemilikan akta kapal di masa depan, serupa dengan proses pembaruan dokumen kendaraan bermotor, yang memerlukan waktu cukup panjang.
Keunggulan Kapal Eksekutif dan Dampak Ekonomi
Sebagai kapal eksekutif, Dalom Lintas Berjaya menawarkan fasilitas premium seperti ruang ber-AC, ruang VIP, toilet bersih, dan ruang pertemuan, dengan waktu tempuh 1–2 jam lebih cepat dibandingkan kapal reguler (2–3 jam). Kapal ini juga menjadi yang pertama dimiliki pemda di Indonesia untuk layanan reguler di lintasan eksekutif nasional.
Direktur PT TLU, Husni Thamrin, menyatakan bahwa kapal ini tidak hanya meningkatkan konektivitas transportasi, tetapi juga membuka lapangan kerja baru, mendorong alih pengetahuan perkapalan, dan meningkatkan kepercayaan investor terhadap Lampung. Dengan investasi sekitar Rp 170 miliar, kapal ini diharapkan berkontribusi pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui BUMD.
Mengapa Kapal Ini Penting?
Kapal Dalom Lintas Berjaya menjawab keluhan lama terkait antrean panjang dan waktu tempuh di rute Bakauheni–Merak, yang kerap menjadi bottleneck akibat tingginya volume penumpang dan kendaraan (rata-rata 50 ribu penumpang dan 10 ribu kendaraan per hari). Dengan kecepatan 17,1 knot dan fasilitas eksekutif, kapal ini akan meningkatkan kenyamanan dan efisiensi perjalanan.
Selain itu, kapal ini mendukung konektivitas Jalan Tol Trans Sumatera, memperlancar distribusi logistik dan pariwisata antarprovinsi, serta memperkuat posisi Lampung sebagai pintu gerbang Sumatera.
Cara Memesan Tiket
Meskipun jadwal resmi belum dirilis, tiket kapal diperkirakan dapat dibeli melalui platform online seperti Ferizy.com atau aplikasi Ferizy, sesuai praktik PT ASDP Indonesia Ferry untuk rute ini. Pengguna disarankan memesan tiket jauh hari, terutama menjelang musim libur, untuk menghindari kehabisan kuota.
Kesimpulan
Kapal Dalom Lintas Berjaya menandai langkah bersejarah bagi Lampung sebagai pemda pertama di Indonesia yang mengoperasikan kapal penyeberangan eksekutif. Dengan nuansa budaya lokal, fasilitas premium, dan target operasi September 2025, kapal ini diharapkan meningkatkan pelayanan transportasi, mendorong ekonomi daerah, dan mempromosikan identitas Lampung di lintasan Bakauheni–Merak. Segera pantau pembaruan resmi untuk jadwal dan pemesanan tiket!