Suma.id: Korban tanah longsor yang mengungsi di lingkungan SMA Negeri 1 Serasan, Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, membutuhkan bantuan makanan, minuman, obat-obatan, pakaian, perlengkapan tidur, perlengkapan bayi, dan sejumlah barang lainnya.
Koordinator pengungsi di lingkungan SMA Negeri 1 Serasan, Johan Wahyudi, mengatakan total ada 282 orang yang terdiri atas 21 balita, 53 anak-anak, 169 orang dewasa, dan 39 orang lanjut usia yang mengungsi di SMA Negeri 1 Serasan.
“Kami terisolir, tak bisa melintas dan tak berani melintas ke kecamatan. Akses jalan putus tertimbun tanah. Ini untungnya ada WiFi sekolah yang bisa berfungsi, bisa kirim kabar,” kata Johan di Natuna, Selasa, 7 Maret 2023.
Baca: Longsor Timbun Satu Kampung di Natuna Akibat Puncak Bukit Berubah jadi Sungai
Johan menjelaskan untuk saat ini para pengungsi tidak berani meninggalkan posko karena takut mendekat ke tebing. Dia berharap pemerintah kecamatan maupun kabupaten segera mengirimkan bantuan kepada warga yang mengungsi di lingkungan SMA Negeri 1 Serasan.
Tanah longsor yang pada Senin, 6 Maret 2023 terjadi di bagian wilayah Kecamatan Serasan menurut data pemerintah menyebabkan setidaknya 10 orang meninggal dan 47 orang hilang, mengakibatkan sejumlah orang terluka, dan memaksa 1.216 orang mengungsi.