Suma.id: Moment peringatan Tahun Baru Islam 1444 H, Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengajak masyarakat memaknai Tahun Baru Islam sebagai momentum bermunajat agar Indonesia dapat mengatasi berbagai masalah. Mulai pandemi covid-19 hingga krisis pangan.
“Agar kita bangsa Indonesia dapat mengatasi berbagai tantangan, baik menyangkut pandemi covid-19 beserta seluruh dampaknya, krisis energi dan pangan, serta tantangan lainnya, sehingga kita bisa menjadi bangsa yang lebih kuat dan maju,” ujar Ma’ruf melalui keterangan tertulis, Sabtu, 30 Juli 2022.
Ia meminta agar umat Islam dapat memperbanyak kontribusi positif bagi kehidupan bermasyarakat. “Mudah-mudahan kita bisa menghayati makna Tahun Baru Islam ini dengan senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah swt,” terangnya.
Selain itu, Ma’ruf menilai Tahun Baru Islam ini sebagai momentum untuk berhijrah ke arah yang lebih baik lagi. Baik sebagai pribadi, kelompok, maupun bangsa. Pasalnya hijarah tidak hanya diartikan sebagai pindah dari satu tempat ke tempat lain.
“Melainkan hijrah adalah melakukan perubahan secara menyeluruh dari keadaan yang kurang baik menjadi baik dan bahkan menjadi lebih baik lagi,” bebernya.
1 Muharam merupakan hari Muslim di seluruh dunia merayakan Tahun Baru Islam. Di Indonesia, 1 Muharram 1444 Hijriah jatuh pada 30 Juli 2022 sesuai Surat Keputusan Bersama.
Ma’ruf juga berharap agar di Tahun Baru Islam ini keutuhan bangsa Indonesa semakin diperkuat, baik melalui persaudaraan sesama muslim, se-bangsa se-Tanah Air, maupun antarmanusia. Hal itu menjadi modal utama bagi kelanjutan pembangunan nasional. (MED)