Suma.id: Bencana angin puting beliung yang melanda Desa Wawasan dan Desa Bangunsari, Kecamatan Tanjungsari, Lampung Selatan, merusak 110 bangunan. Sebelumnya, data sementara pada hari kejadian, Minggu, 9 April 2023, terdapat 60 unit bangunan yang rusak.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan, Heri Bastian, mengatakan 110 bangunan yang rusak sebagian besar rumah warga dari dua desa tersebut.
“Rincianya 106 unit rumah warga, 2 fasilitas umum berupa masjid dan gereja, dua bangunan sekolah, yakni SDN 1 Wawasan, TK dan SMA (dalam 1 yayasan),” ujar Heri, Selasa, 10 April 2023.
BACA JUGA: Puluhan Rumah Warga Dua Desa di Lampura Diterjang Puting Beliung
Kendati demikian, dampak puting beliung itu hanya kerusakan sedang. Kerusakan paling dominan di bagian atap rumah. “Ada pula yang tertimpa pohon roboh termasuk pagar sekolah yang ambruk,” ujarnya.
Pihaknya bersama Tim Reaksi Cepat (TRC) dan Tim Tanggap Darurat terjun ke lokasi untuk mendata dampak kerusakan.
BACA JUGA: Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan dan Rumah Warga Tanjungsari Lamsel Porak-poranda
“Besok, tim invetarisasi, identifikasi, kerusakan dan kerugian pasca bencana, yang terdiri dari Dinas PU-PR, Disperkin, BPBD, kecamatan, desa dan OPD terkait akan melakukan pendataan kondisi rill,” katanya.
Sementara itu angin puting beliung juga merusak 36 rumah warga di dua desa, di Kecamatan Muara Sungkai, Kabupaten Lampung Utara pada Minggu, 09 April 2023 sore.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Lampura, Edi Warsono mengatakan sebanyak 36 rumah warga terdampak yakin Desa Banjar Negeri (28) dan Banjar Ratu (8). Mnurutnya, kerusakan rata-rata di bagian atas rumah. “Pemerintah daerah telah memberikan bantuan. Khususnya kepada mereka yang terdampak angin kencang kemarin di Kecamatan Muara Sungkai,” ujar dia, Senin, 10 April 2023.
Kepala Desa Banjar Negeri, Eka Jaya Saputra mengungkapkan peristiwa terjadi pada sore hari. Saat itu hujan dan disertai angin. “Kalau berdasarkan penuturan warga itu puting beliung,” kata dia.
