Jakarta, suma.id – Lagu Tarot merupakan salah satu karya unggulan dari band indie rock .Feast, yang termasuk dalam album Membangun & Menghancurkan yang resmi dirilis pada 30 Agustus 2024. Lagu ini diciptakan oleh vokalis .Feast, Baskara Putra, yang lebih dikenal dengan nama panggung Hindia, dengan kontribusi Muhammad Rastafarian sebagai produser sekaligus penulis lirik.
Makna Lagu Tarot dari .Feast
Lagu Tarot menggambarkan perjuangan emosional dalam menghadapi dilema hubungan atau situasi yang penuh tantangan. Liriknya secara mendalam mengeksplorasi konflik batin antara keinginan untuk meninggalkan situasi yang menyakitkan dan ikatan emosional yang membuat seseorang memilih untuk bertahan.
Dengan komposisi yang kuat, .Feast—yang beranggotakan Baskara Putra, Adnan Satyanugraha, Dicky Renanda, dan Fadli Fikriawan—menyampaikan pesan tentang solidaritas dalam menghadapi kesulitan bersama. Lagu ini juga menyinggung penolakan terhadap ramalan nasib, seperti kartu tarot atau prediksi astrologi, menekankan bahwa cinta dan loyalitas dapat mengatasi keraguan dan logika. Tarot menjadi simbol kekuatan hubungan yang melampaui takdir yang diramalkan.
Baca Juga:
- Makna dan Lirik Lagu Kami Belum Tentu dari .Feast
- Lirik dan Makna Nina, Ungkapan Cinta Seorang Ayah dari .Feast
- Lirik dan Makna Gugatan Rakyat Semesta dari .Feast
Lirik Lagu Tarot – .Feast
Nama yang sama tetap bertahan
Dalam sunyi ruangan
Tanpa suara, kita bertahan
Tak pernah bergeming
Terlalu lama kita bercanda
Tak terbiasa dengan celaka
Diam, tak berdaya, hanya nyata
Kini kita terdiam
Namun, mengapa aku tak pergi?
Mengapa kalian masih di sini?
Apa karena waktu yang terlalu lama?
Apa benar berbagi derita itu nyata?
Mungkin nanti semua memburuk
Hati-hati, tapi jatuh lagi
Luka memang tak terhindarkan
Kutanggung bersamamu selama ku mampu
Selama ku mampu
Di kehidupan lain nanti
Semoga kau tak lagi keras kepala
Mungkin ini bukan kali pertama
Kita diberi kesempatan untuk berubah
Ku yakin jiwa kita terikat
Melewati berbagai cobaan
Menertawakan ramalan bintang, kartu tarot
Dan para peramal nasib
Namun, mengapa aku tak pergi?
Mengapa kalian masih di sini?
Apa karena waktu yang terlalu lama?
Apa benar berbagi derita itu nyata?
Mungkin nanti semua memburuk
Hati-hati, tapi jatuh lagi
Luka memang tak terhindarkan
Kutanggung bersamamu selama ku mampu
Selama ku mampu
Menertawakan ramalan bintang, kartu tarot
Dan para peramal nasib
Kepadamu ku percaya
Tak masuk logika
Kepadamu ku percaya
Tak masuk logika
Kepadamu ku percaya
Tak masuk logika
Kepadamu ku percaya
Tak masuk logika
Kepadamu ku percaya, oh
Tak masuk logika
Penutup
Lagu Tarot dari .Feast bukan hanya sekadar lagu, tetapi juga sebuah cerita tentang kekuatan emosi dan komitmen dalam menghadapi ketidakpastian. Dengan lirik yang puitis dan aransemen yang menyentuh, lagu ini berhasil menarik perhatian penggemar musik indie rock di Indonesia. Nantikan karya-karya .Feast lainnya di platform musik favorit Anda!
Cek Berita Terkait:










