Suma.id: Kebakaran terjadi di Gedung DPRD Kota Batam, Kepulauan Riau, tepatnya di Ruang Fraksi Hanura, Selasa, 11 Januari 2022, terbakar. Peristiwa kebakaran itu diduga akibat korsleting listrik.
“Diperkirakan karena ada arus pendek, korslet,” kata Sekretaris DPRD Batam, Aspawi di Batam, Selasa, 11 Januari 2022.
Kebakaran menyebabkan ruangan Fraksi Hanura DPRD Batam hangus. Ia mengatakan pihaknya sempat menyelamatkan sejumlah arsip dan komputer di ruangan tersebut.
“Kami belum dapat memperkirakan jumlah kerugian. Alhamdulilah tidak ada korban jiwa,” kata dia.
Ia mengatakan api mulai terlihat sekitar pukul 11.00 WIB dan dapat dikendalikan oleh petugas Satpol PP dalam waktu sekitar 20 menit menggunakan hidran yang berada di sekitar gedung.
Aspawi menjelaskan empat mobil pemadam kebakaran tiba hanya beberapa saat setelah api dapat dikendalikan petugas satpol PP. “Tidak terlambat juga, karena jarak dari pos mereka relatif jauh,” kata dia.
Sementara itu, saksi mata Habibie menyatakan awalnya seorang petugas di Fraksi Hanura berteriak “kebakaran”. Dirinya yang berada di ruang wartawan di seberang ruang kejadian langsung berupaya menyelamatkan diri.
“Kami pun langsung ke luar, api waktu itu masih kecil,” kata Habibie, perempuan yang berprofesi sebagai jurnalis itu.
Api terus membesar, hingga asap hitam keluar dari lantai dua dan ruang Fraksi PKS yang terletak di sebelah Fraksi Hanura. Beruntung, ruangan Fraksi PKS tidak terbakar, hanya terkepung asap hitam.
Ia bersama beberapa temannya turut membantu satpol PP untuk memadamkan api hingga dapat dikendalikan sebelum kebakaran meluas.