Suma.id: Berkendaraan dalam jarak jauh dengan mobil maupun motor pastinya membuat tubuh pegal. Seperti sakit pinggang adalah beberapa contoh kondisi yang sering dialami oleh pengemudi saat berkendara haruslah diantisipasi supaya tidak berlanjut.
Kondisi lelah saat berkendara dapat mengakibatkan hal-hal fatal seperti menyebabkan kecelakaan. Sehingga stamina dan kondisi tubuh yang bugar menjadi salah satu aspek yang harus diperhatikan oleh pengemudi, agar keselamatan dalam berkendara tetap terjaga.
Spesialis Konsultan Tulang Belakang Eka Hospital BSD, dr. Rizki Gatam mengatakan, para pemudik cenderung berada dalam posisi duduk selama berjam-jam. Hal ini mungkin tidak membahayakan, namun duduk yang terlalu lama bisa menyebabkan rasa sakit di pinggang.
Baca Juga: Tips Perjalanan Jauh Naik Mobil yang Aman Agar Selamat Sampai Tujuan
Untuk menghindari sakit pinggang akibat duduk terlalu lama saat mudik, berikut dr. Rizki memberikan tips mengurangi sakit pinggang saat berlebaran di kampung halaman.
1. Pastikan duduk dengan posisi yang benar
Sebelum melakukan perjalanan mudik, pastikan duduk dengan posisi tubuh yang benar, tidak membungkuk atau tertekuk. Cobalah duduk dengan posisi tubuh yang tegak tapi tidak kaku dan rileks agar mudik terasa nyaman.
Baca Juga: Tips dan Trik Berkendara Sepeda Motor, Kaum Wanita Wajib Tahu!
2. Ubah posisi duduk berkala
Peregang perlu dilakukan. Kalau berkendaraan, bisa dilakukan dengan mengubah posisi duduk. Agar otot-otot disekitar pinggang tidak tegang akibat duduk terlalu lama, cobalah ubah posisi duduk minimal setiap 30 menit sekali. Meskipun itu hanya perubahan kecil. Rizki menyebut mengubah posisi tubuh dapat membantu meregangkan otot-otot yang tegang dan melancarkan alirah darah sehingga terhindar dari risiko nyeri pinggang.
3. Gerakan tubuh
Melakukan peregangan atau stretching dapat membantu menurunkan risiko terkena sakit pinggang. Peregangan dilakukan untuk mencegah otot-otot terasa kaku akibat terlalu lama duduk diam tanpa bergerak. Cobalah untuk lakukan peregangan setiap 60-90 menit sekali dengan meregangkan tangan, kaki, dan punggung.
4. Rehat di pemberhentian
Tubuh lelah membuat konsentrasi menurun. Jika perjalanan mudik ditempuh dengan jarak yang jauh dan panjang, jangan lupa untuk beristirahat yang cukup. Jangan memaksakan diri dengan terus menerjang arus mudik. Cobalah untuk berhentikan mobil setiap 3-4 jam untuk sekadar berdiri, meregangkan tubuh, dan mencukupi asupan dalam tubuh.
5. Urut dan Refleksi
Tak ada salhnya usai berkendaraan jauh, atau ketika berada di rest area ada fasilitas jasa urut dan refleksi, bisa dimanfaatkan. Hal ini agar-otor-otot tubuh yang kaku bisa lebih rilkes dan peredaran darah menjadi lebih baik lagi.