Suma.id: Hujan mengguyur sejumlah wilayah di Kota Jambi sejak pagi hingga jelang tegah hari mengakibatkan ratusan rumah di beberapa komplek perumahan terendam banjir dengan ketinggian hampir satu meter atau sebatas dada orang dewasa.
Hasil pemantauan Senin, kawasan perumahan yang terendam banjir itu ada di wilayah Perumnas Kecamatan Julutung, Kawasan 16 Kecamatan Kota Jambi, dibagian perumahan di Kecamatan Telanaipura , Simpang Puncak Kecamatan Jelutung, Jerambah Bolong Kecamatan Jambi Selatan, dan Pakuan Baru Kecamatan Jambi Timur.
Selain itu, banjir juga merendam sejumlah jalan protokol yang banyak dilalui warga sehingga warga terpaksa menerobos banjir dan ada juga berputar balik arah untuk menghidari kemacetan dan lainnya.
Baca juga: Satgas TPPO Jambi Ungkap 11 Kasus Dugaan Perdagangan Orang
Selain kawasan perumahan ada juga fasilitas umum yang berada disekitar komplek perumahan juga terendam banjir serta beberapa fasilitas pendidikan yang ada di kota, dimana ketinggi air yang menggenangi berbeda di setiap wilayah.
Hingga berita ini disiarkan beberapa wilayah yang tergenang air kini sudah mulai menyurut.
Baca juga: Seluruh Penumpang KMP Jembatan Musi Selamat dari Kebanjiran
Hampir setiap hujan turun dalam beberapa jam, sejumlah perumahan yang ada di Kota Jambi terendam banjir dan menjadi langganannya adalah wilayah perumahan yang berdekatan dengan batar sungai kecil di tengah kota.
Belum ada keterangan resmi dari pihak terkait dalam masalah banjir yang kerap terjadi di sejumlah perumahan di beberapa kecamatan pada Kota Jambi sebagai pusat ibukota Provinsi Jambi.
Sementara itu Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Maritim Panjang mengeluarkan peringatan dini pasang maksimum air laut atau banjir rob yang diprediksi terjadi pada 4-8 Juni 2023.
Prakirawan BMKG Stasiun Maritim Panjang, Eka Suci, mengatakan banjir rob itu disebabkan adanya fase King Tide (pasang tertinggi) dan fase perigee atau jarak terdekat bumi dengan bulan.
