Suma.id: China memiliki jumlah situs warisan alam terbanyak di dunia, menurut Administrasi Kehutanan dan Padang Rumput Nasional China.
Negara itu kini menjadi rumah bagi 14 situs warisan alam dunia dan empat situs warisan yang terkenal dengan fitur budaya dan alamnya, yang keduanya menduduki posisi teratas di dunia dalam hal kuantitas, kata administrasi tersebut.
Situs-situs warisan tersebut secara efektif melindungi sejumlah peninggalan geologis khas China, pegunungan yang indah, hutan dan danau, serta spesies hewan dan tumbuhan yang langka dan terancam punah, imbuh administrasi itu.
Area-area itu telah berkontribusi terhadap perlindungan peninggalan budaya, warisan budaya tak benda, serta sejumlah kota, wilayah, dan desa bersejarah, yang menghasilkan pendapatan pariwisata rata-rata tahunan senilai lebih dari 14 miliar yuan (1 yuan = Rp2.181) bagi warga setempat.
Pada 11 Juni diperingati sebagai Hari Warisan Budaya dan Alam China, yang jatuh pada Sabtu kedua bulan Juni setiap tahun.
Berdasarkan data yang ada, Tiongkok memiliki 50 situs warisan dunia; terdiri atas 35 situs warisan budaya, 11 situs warisan alam, dan 4 situs budaya dan alam (campuran), sehingga Tiongkok menempati peringkat kedua di dunia.
Sejak tahun 2004, Tiongkok telah melakukan renovasi besar-besaran pertama pada tujuh situs warisan budaya dunia di Beijing, yaitu Makam Dinasti Ming, Tembok Besar, Kota Terlarang, Kuil Surga, Istana Musim Panas, Terusan Besar, dan situs “Manusia Peking” di Zhoukoudian, semua itu direncanakan selesai sebelum tahun 2008.