Suma.id: Banyak orang menilai menyusui bayi kembar bisa terasa merepotkan. Anggapan itu tidak sepenuhnya benar jika tahu cara dan posisinya. Sebab, ibu bisa menyusui Si Kembar dengan posisi mudah dan nyaman.
Mengutip dari Alodokter, ada beberapa cara yang bisa kamu coba untuk menyusui bayi kembar:
-
Posisi silang (double-cradle hold)
Timang kedua bayi di tangan kanan dan kiri Bunda dalam posisi duduk. Pastikan posisi kedua pasang kaki bayi bertindihan di depan badan ibu. Kemudian kepala bayi juga harus sejajar payudara dan bisa mencapai puting.
BACA JUGA: Kenali Gejala Short Bowel Syndrome yang Kerap Menyerang Bayi
-
Posisi mengimpit 2 tas di ketiak (double-clutch)
Letakkan bantal di kedua sisi tubuhmu ibu saat di sofa atau tempat tidur dan tempatkan bayi di bantal dengan posisi kepala di depan payudara. Sementara kaki si kembar berada di pinggang dan melewati ketiak ibu.
Lalu himpit lembut badan si kecil menggunakan siku, seperti sedang mengimpit tas di ketiak. Letakkan telapak tangan di belakang kepala masing-masing bayi guna menyokong dan menjaga kepala bayi sejajar dengan puting.
BACA JUGA: 4 Bayi Lahir di Aceh Timur Bertepatan dengan HUT Ke-78 RI
-
Posisi kombinasi (cradle-clutch)
Posisi ini kombinasi dari cara silang dan mengimpit tas. Sebab, salah satu bayi diimpit di ketiak dan kembarannya berada di posisi pangkuan.
-
Bantal khusus bayi kembar
Kamu juga bisa melakukan ketiga cara di atas menggunakan bantal khusus untuk menyusui bayi kembar. Selain itu, bisa menyiasati dengan menggulung handuk atau selimut sebagai penopang. Sokongan bantal itu agar gerakan ibu lebih leluasa dan mudah saat menyusui.
Tips lainnya, bayi perlu menyusu pada payudara yang berbeda setiap harinya. Misalnya, hari ini Si Kakak menyusu di bagian kanan, sedangkan kembarannya di payudara kiri. Keesokan harinya posisi kedua si kembar bisa ditukar.
Hal itu penting agar tubuh memproduksi jumlah susu yang sama di kedua sisi payudara dan mengurangi risiko saluran susu tersumbat, khususnya jika salah satu bayi menyusu lebih banyak dari yang lain. Hal itu juga membuat pemandangan bayi tiap menyusu berubah sehingga matanya akan lebih terlatih dan terstimulasi.
