Sebanyak 14 kepala keluarga dengan 71 jiwa mengungsi akibat pergerakan tanah (menyerupai longsor) yang menyebabkan rekahan tanah semakin meluas di wilayah Aceh Besar, Aceh.
Kepala Badan penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Ilyas, megatakan pergerakan tanah tersebut terjadi di Desa Lamkleng, Kecamatan Kuta Cot Glie, Kabupaten Aceh besar, Aceh, sejak pukul 20.00 WIB, Kamis, 14 Januari 2021.
“Akibat intensitas curah hujan yang begitu tinggi menyebabkan tanah terus bergerak yang menyerupai longsor dan semakin meluas sehingga 71 jiwa sudah mengungsi,” kata Ilyas saat dikonfirmasi, Kamis, 21 Januari 2021.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Besar terus melakukan pemantauan ke lokasi dan mengevakuasi warga terdampak. “Tidak ada korban jiwa dalam bencana ini,” ujarnya.
Menurut Ilyas dampak material sebanyak dua unit rumah nyaris ambruk karena pegerakan tanah semakin meluas, sementara korban terdampak sebanyak 14 kepala keluarga dengan 71 jiwa.
“Untuk kondisi terakhir hingga hari ini rekahan tanah yang terbentuk semakin meluas mencapai dua meter lebih,” jelasnya.